Terminal
Terdapat lima jenis terminal dan
keyboard adalah terminal yang umum dan paling populer.
- Terminal Keyboard adalah terminal input yang sangat populer diantara pemakai komputer. User dapat menggunakan keyboard mengentri data, memberikan intruksi tertentu untuk menerbitkan laporan dsb.
- Terminal Telephone Tombol : komputer juga dapat dilengkapi dengan alat respon audio. Dapat mengirimkan pesan yang dapat didengar oleh pemakai di telephone tombol. Penekanan tombol digunakan untuk mengirimkan data dan intruksi ke komputer.
- Terminal Titik penjualan (point of sale) Kita juga dapat melihat bagaimana pembaca charakter optik digunakan pada pasar swalayan. Terminal ini menyediakan cara memasukan data transaksi ke dalam database pada saat penjuala (point of sale). Karena alasan tersebut terminal ini dinamakan terminal Point of sale (POS)
- Terminal Pengumpul Data. Suatau jenis khusus terminal dirancang untuk digunakan oleh pekerja pabrik. Alat yang dikenal sebagai terminal pengumpul data (data collection terminal) digunakan untuk mengumpulkan data, menjelasakan kehadiran dan kinerja kerja pegawai. Alat OCR digunakan untuk membaca charakter dan dokument yang menyertai pekerjaan yang berjalan di dalam pabrik.
- Terminal khusus yaitu terminal yang dirancang khusus untuk keperlua tertentu seperti cash register yang dilengkapi dengan tombol-tombol khusus. Satu tombol untuk satu jenis penjual
Kartu jaringan atau Lan card dipasang
pada setiap komputer yang akan dihubungkan ke suatu jaringan computer.
Banyak jenis dan merk kartu jaringan yang tersedia di pasar, namun beberapa hal
pokok yang perlu diketahui dari kartu jaringan yaitu type kartu ISA atau PCI
dengan kecepatan 10 atau 10/100 Mbps, harus disesuaikan dengan tipe Ethernet
HUB atau switching yang akan digunakan, jenis protocol dan jenis kabel yang didukungnya
disamping itu juga mengesampingkan kwalitas produk. Komputer jenis terbaru
tidak dilengkapi dengan slot ISA bahkan Network Interface umumnya merupakan
Onboard system artinya sudah tersedia pada mainboard sehingga tidak perlu lagi
dipasang
Lan Card
Lan Card
Sesuai dengan besarnya tingkat kebutuhan
akan jaringan komputer, sudah banyak mainboard komputer jenis terbaru
dilengkapi kartu jaringan secara on board. Kwalitasnya bagus namun penulis
berpendapat lebih baik menggunakan kartu jaringan yang terpisah. Salah satu
keuntungannya adalah dapat memilih merk tertentu dan mudah diganti apabila
terjadi kerusakan.
Hub atau Concentrator
Hub adalah perangkat jaringan yang
terdiri dari banyak port untuk menghubungkan Node atau titik sehingga
membentuk jaringan yang saling terhubung dalam topologi star. Jika jumlah port
yang tersedia tidak cukup untuk menghubungkan semua komputer yang akan
dihubungkan ke dalam satu jaringan dapat digunakan beberapa hub yang
dihubungkan secara up-link.
Port yang tersedia biasanya sampai 8,
16, 24 atau lebih banyak sesuai kebutuhan Anda. Untuk kecepatan, Anda dapat
menggunakan HUB 10 atau Switch 10/100. Sebaiknya menggunakan 10/100 karena
dapat digunakan untuk jaringan berkecepatan maksimal 10 atau 100. Hub ada yang
mendukung pemggunaan kabel coax yang menukung topologi BUS dan UTP yang
mendukung topologi STAR. Namun type terbaru cenderung hanya menyediakan
dukungan untuk penggunaan kabel UTP.
Konektor UTP (RJ-45)
Untuk menghubungkan kabel UTP diperlukan
konektor RJ-45 atau sejenis jack yang bentuknya mirip dengan jack kabel telepon
namun memiliki lebih banyak lubang kabel. Konektor tersebut dipasang di kedua
ujung kabel dengan peralatan Tang khusus UTP. Namun jika belum bisa
memasangnya, Anda dapat meminta sekaligus pemasang-an pada saat membeli kabel
UTP.
Kabel UTP
Ada beberapa jenis kabel yang digunakan
dalam jaringan network, namun yang paling banyak dipakai pada private
network/Local Area Network saat ini adalah kabel UTP.
Bridge
Bridge digunakan untuk menghubungan
antar jaringan yang mempunyai protokol yang sama. Hasil akhirnya adalah
jaringan logis tunggal. Bridge juga dapat digunakan jaringan yang mempunyai
media fisik yang berbeda. Contoh jaringan yang menggunakan fiber obtik dengan
jaringan yang menggunakan coacial.
Bridge mempelajari alamat tujuan
lalulintas yang melewatinya dan mengarahkan ke tujuan. Juga digunakan untuk
menyekat jaringan. Jika jaringan diperlambat dengan adanya lalulintas yang
penuh maka jaringan dapat dibagi menjadi dua kesatuan yang lebih kecil.
Switch
Merupakan pengembangan dari konsep
Bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cut-through
dan store and forward. Switch cut-through mempunyai kelebihan di sisi kecepatan
karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan
sebelum diteruskan ke segmen tijuannya, sedangkan switch store and forward
merupakan kebalikannya. Switch ini menerima dan memeriksa seluruh isi paket
sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk memeriksa satu paket merlukan waktu,
tetapi proses ini memungkinkan switch mengetahui adanya kerusakan pada paket
data dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
Dengan Swith terdapat beberapa kelebihan
karena semua segmen jaringan memiliki bandwidth 10 Mbps penuh. Tidak terbagi
seperti share network pada penggunaan Hub.
Cluster Control Unit
Cluster Control Unit membangun
hubungan antara terminal yang dikendalikannya dengan perlatan-peralatan
dan jaringan. Alat ini memungkinkan beberapa terminal berbagi satu printer atau
mengakses beberapa komputer melalui jaringan yang bebeda. Cluster Control Unit
dapat pula mengerjakan pemeriksaan kesalahan dan pengubahan kode.
Multiplexer
Saat beberapa terminal harus berbagi
satu saluran pada saat yang sama, multiplexer dapat ditambahkan pada tiap
ujung. Multiplexer adalah suatu alat yang memungkinkan pengiriman dan
penerimaan bebrpa pesan secara serentak. Penambahan multiplexer berdampak
seperti mengubah jalan satu jalur menjadi jalur bebas hambatan dengan beberapa
jalur. Pengaturan nomor port dan protokol yang mengirim data pada modul sofware
yang benar didalam host.
Contoh :
Front-end Processor
Front-end Processor menangani lalulintas
Jaringan komputer yang masuk dan keluar dari host komputer. Kedua komputer
tersebut dapat merupakan jenis apapun, tetapi configurasi yang umum terdiri
dari sejenis komputer mini khusus yang berfungsi sebagai front-end processor
dan sebuah mainframe yang menjadi host.
Front-end Processor berfungsi sebagai
unit input dari host dengan mengumpuklkan pesan-pesan yang masuk dan menyiapkan
data bagi host. Front-end Processor juga berfungsi sebagai unit output dari
host dengan menerima pesan-pesan untuk transmisi ke terminal.
Walau kecepatan transmisi antara saluran
dan front end Processor relatif lambat ( dalam banyak kasus bit-bit
ditransmisikan secara serial ) kecepatan tarnsmisi front-end processor dengan
host dapat berlangsung secara cepat ( beberapa bit ditransmisikan secara
paralel).
Front-end processor melakukan message
switching dengan mengatur rute (routing) pesan dari suatu terminal ke yang lain
tanpa melibatkan host. Jika karena suatu hal terminal penerima tidak dapat
menerima pesan (mungkin sedangan digunakan atau rusak) front-end processor
dapat menyimpan pesan tersebut dalam penyimpanan sekunder dan mengirimkannya
nanti. Kemampuan ini disebut simpan dan teruskan (store and forward).
Host
Host mengerjakan pemrosesan data untuk
jaringan . Pesan-pesan yang masuk ditangani dengan cara yang sama dengan data
yang di terima dari unit unit jenis apapun. Setelah pemrosesan pesan dapat
ditransmisikan kembali ke front-end processor untuk routing.
Router
Router tidak mempunyai kemampuan untuk
mempelajari, namun dapat menentukan path (alur) data antara dua jaringan yang
paling eficien. Router beroperasi pada lapisan Network (lapisan ketiga
OSI.). Router tidak mempedulikan topologi dan tingkat acces yang digunakan
oleh jaringan. Karena ia beroperasi pada lapisan jaringan. Ia tidak
dihalangi oleh media atau protokol komunikasi. Bridge mengetahui tujuan ahir
paket data, Router hanya mengetahui dimana router berikutnya ditempatkan. Ia
dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan yang menggunakan protokol tingkat
tinggi yang sama.
Jika paket data tiba pada router, ia
menentukan rute yang terbaik bagi paket dengan mengadakan pengecekan pada tabel
router. Ia hanya melihat hanya melihat paket yang dikirimkan kepadanya oleh router
sebelumnya.
Brouter
Adalah yang menggabungkan teknologi
bridge dan router. Bahkan secara tidak tepat seringkali disebut sebagai router
multiprotokol. Walau pada kenyataannya ia lebih rumit dari pada apa yang
disebut router multiprotokol yang sebenarnya.
Getway
Gateway dilengkapi dengan lapisan 6 atau
7 yang mendukung susunan protokol OSI. Ia adalah metode penyambungan jaringan
ke jaringan dan jaringan ke host yang paling canggih. Gateway dapat digunakan
untuk menghubungkan jaringan yang mempunyai arsitektur berbeda misalnya PC
berdasarkan Novell dengan jaringan SNA atau Ethernet.
Modem
Satu-satunya saat modem tidak diperlukan
adalah saat telephone tombol digunakan sebagai terminal. Semua saluran jaringan
komputer lain memerlukan modem pada tiap ujungnya. Modem dirancang untuk
beroperasi pada kecepatan tertentu biasanya 300, 1200, 2400, 4800 atau 96000
bit per detik dan seterusnya kecepatan modem menentukan kecepatan transmisi
data.
ADSL adalah type modem untuk
penggunaan accses internet kecepatan tinggi. Umumnya modem ADSL merupakan
integrasi dari modem, firewall dan ethernet switch serta router dan
mungkin juga dengan transiever. Modem ADSL bekerja pada frekwensi yang berbeda
dengan frekwensi yang digunakan dalam percakapan telephon sehingga
saluran telephon dapat digunakan untuk percapapan bersamaan dengan penggunaan
transmisi data melelalui modem ADSL.
Radio
Transmisi data juga dilakukan melalui
frekwensi radio seperti yang digunalan pada jaringan perbankan, Travel, warnet.
Peralatan ini masih dikuasai perusahaan penyedia layanan public (provider)
seperti PT Lintas Artha, Indosat, Telkomsel. Fren. Untuk lingkup lebih kecil
tersedia werless untuk pembuatan jaringan lokal tanpa kabel. Misalnya dengan
Modem ADSL yang dilengkapi dengan werless router dapat digunakan untuk
jaringngan lokal pada ruangan. Hanya saja kemampuan werles tidak dapat atau
terganggu oleh partisi terutama partisi beton. sehingga tidak efektif digunakan
untuk jaringgan lokal suatu perusahaan dimana client computer tersebar di dalam
ruangan tertutup.
Perangkat Lunak Dalam Host
Perangkat lunak jaringan komputer di
dalam host disebut telecommunication monitor (TCM). Walau fungsi yang dilakukan
perangkat lunak TCM berbeda dari suatu system ke system yang lain umumnya TCM
memungkinkan host untuk:
- Menempatkan pesan dalam suatu urutan tertentu berdasarkan prioritasnya.
- Melaksanakan fungsi keamanan dengan mempertahankan catatan (log) kegiatan dari setiap terminal dan memeriksa apakah suatu terminal berwenang untuk mengerjakan tugas yang diminta.
- Menghubungkan jaringan komputer dengan system manajemen database. Sebagian besar DBMS mainframe memiliki versi untuk para pemakai jaringan.
- Menangani gangguan-gangguan kecil dalam pemrosesan (seperti listrik padam) dengan menyimpan status dari penyimpanan primer secara periodik.
- Perangkat lunak TCM melengkapi bagian dari system operasi yang menangani transmisi data antara host dan front-end processor.
Perangkat Lunak Dalam Front-end
Processor
Nama yang dipakai untuk perangkat lunak
Jaringan komputer dalam front-end processor adalah network control program
(NCP). Fungsinya yang penting adalah:
- Menentukan jika terminal ingin menggunakan jaringan komputer. Salah satu pendekatan adalah dengan memeriksa terminal (poll the terminal). Berbagai teknik dapat digunakan, dan yang paling langsung adalah rol call polling, yang menanyai setiap terminal secara berurutan apakah terminal itu ingin menggunakan jaringan komunikasi data.
- Memelihara catatan kegiatan jaringan komputer dengan memberikan cap, tanggal dan waktu pada tiap pesan, beserta nomor seri yang unik.
- Mengubah kode-kode yang digunakan oleh suatu jenis peralatan (misalnya IBM) ke jenis lain (misalnya DEC)
- Melaksanakan fungsi editing pada data yang masuk dengan memeriksa kesalahan dan mengatur kembali formatnya.
- Menambah dan menghapus kode-kode routing. Kode-kode ditambahkan pada pesan keluar untuk mengarahkannya pada terminal yang tepat. Dan kode-kode dihapus dari pesan masuk sebelum ditransmisikan ke host.
- Memelihara file historis dari pesan-pesan yang dilaksanakan selama misalnya 20 menit terakhir di dalam penyimpanan sekunder. File ini dapat digunakan untuk pemulihan dari gangguan.
EVOLUSI PERANGKAT LUNAK
v Era
Pioner
v Era
Stabil
v Era Mikro
v Era
Modern
KLASIFIKASI PERANGKAT LUNAK
Perangkat lunak sistem dapat di bagi
lagi menjadi 3 macam yaitu :
- Bahasa pemrograman : merupakan perangkat lunak yang bertugas mengkonversikan arsitektur dan algoritma yang di rancang manusia ke dalam format yang dapat di jalankan komputer, contoh bahasa pemrograman di antaranya : BASIC, COBOL, Pascal, C++, FORTRAN
- Sistem Operasi : saat komputer pertama kali di hidupkan, sistem operasilah yang pertama kali di jalankan, sistem operasi yang mengatur seluruh proses, menterjemahkan masukan, mengatur proses internal, memanejemen penggunaan memori dan memberikan keluaran ke peralatan yang bersesuaian, contoh sistem operasi : DOS, Unix, Windows 95, IMB OS/2, Apple’s System 7
- Utility : sistem operasi merupakan perangkat lunak sistem dengan fungsi tertentu, misalnya pemeriksaan perangkat keras (hardware troubleshooting), memeriksa disket yang rusak (bukan rusak fisik), mengatur ulang isi harddisk (partisi, defrag), contoh Utilty adalah Norton Utility
Perangkat lunak aplikasi merupakan
bagian perangkat lunak yang sangat banyak di jumpai dan terus berkembang.
- Sebelum tahun 1990-an aplikasi yang di kenal yaitupemroses kata (Word Star, Chi Write), pemroses tabel(Lotus 123, Quatro Pro), database (DBASE), dan hiburan(game).
- Pada perkembangan pemroses kata, tabel dan database saat ini telah di bundel menjadi aplikasi office. Contoh aplikasi office adalah Microsoft Office yang terdiri dari Word(pemroses kata), Excel (pemroses tabel), Access (database), dan PowerPoint (presentasi).
- Aplikasi multimedia. Contoh aplikasi multimedia adalah Winamp untuk memutar musik berformat MP3 atau CD Audio, kemudian RealPlayer yang dapat digunakan untuk menonton film atau VCD.
- Aplikasi internet yang umum di gunakan adalah untuk browsing, e-mail, chatting dan messenger.
- Aplikasi yang bersifat khusus di antaranya untuk membantu pekerjaan Engineer seperti AutoCAD (gambar struktur), Protel (gambar rangkaian elektronik), dan Matlab (pemroses dan visualisasi persamaan matematis).
Aplikasi Office
- Aplikasi database dengan Acces
- Aplikasi Presentasi dengan Power Point
Aplikasi Internet
- HTTP (Hypertext Transfer protocol)
- E-mail (Electronic mail),
- Messenger
Tidak ada komentar:
Posting Komentar